Kamis, 18 Desember 2014

Kandungan Gizi serta Khasiat Tempe

http://gudanginfoanyar.blogspot.com

Tempe merupakan salah satu jenis makanan khas Indonesia yang dibuat dari fermentasi terhadap biji kedelai atau beberapa bahan lain yang menggunakan beberapa jenis kapang Rhizopus, seperti Rhizopus oligosporus, Rh. oryzae, Rh. stolonifer, atau Rh. arrhizus. Jenis kapang untuk fermentasi ini secara umum dikenal sebagai ragi tempe.

Nutrisi yang terkandung dalam tempe bisa digunakan untuk melawan radikal bebas, sehingga dapat menghambat proses penuaan dan mencegah terjadinya penyakit degeneratif (aterosklerosis, jantung koroner, diabetes melitus, kanker, dan lain-lain). Selain itu tempe juga mengandung zat antibakteri penyebab diare, penurun kolesterol darah, pencegah penyakit jantung, hipertensi, dan lain-lain.

Tempe sangat baik diberikan kepada segala kelompok umur. Komposisi gizi tempe baik kadar protein, lemak, dan karbohidratnya hampir sama bila dibandingkan dengan kedelai. Namun, karena adanya enzim pencernaan yang dihasilkan oleh kapang tempe, maka protein, lemak, dan karbohidrat pada tempe menjadi lebih mudah dicerna di dalam tubuh dibandingkan yang terdapat dalam kedelai.

Terjadi beberapa hal yang menguntungkan pada tempe bila dibandingkan dengan kedelai. Pada tempe terjadi peningkatan kadar padatan terlarut, nitrogen terlarut, asam amino bebas, asam lemak bebas, nilai cerna, nilai efisiensi protein, serta skor proteinnya.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa zat gizi tempe lebih mudah dicerna, diserap, dan dimanfaatkan tubuh dibandingkan dengan yang ada dalam kedelai. Ini telah dibuktikan pada bayi dan anak balita penderita gizi buruk dan diare kronis.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar